Senin, 04 April 2011

Fakta Terselubung tentang Great Seal

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

The Great Seal penuh dengan makna berikut misteri yang meliputinya. Fakta-fakta dibalik misteri simbol Mason, The Great Seal, antara lain:

  • Pada ranting olive, daun berjumlah 13
  • Pada cakar kanan, anak panah berjumlah 13
  • Pada kalimat, "E Pluribus Unum", huruf-hurufnya berjumlah 13
  • Pada sisi atas Elang, terdapat bintang yang berjumlah 13
  • Pada sayap kanan, bulu berjumlah 32 yang melambangkan tingkat 32 dalam derajat Freemason
  • Pada gambar Piramid, jumlah lapisan batu granit adalah 13 yang merepresentasikan 13 keturunan illuminati
  • Pada kalimat Annuit Coeptis, huruf-hurufnya berjumlah 13

Yang perlu diperhatikan adalah pada Elang The Great Seal, jumlah bulu pada sayap kanan ada 32, sedangkan sayap kiri berjumlah 33. Angka 32 pada sayap kanan merepresentasikan jumlah tingkatan pada Scottish Rite, dan 33 merepresentasikan 33 tingkatan Freemasonry. Jumlah bulu ekor ada 9, ini melambangkan 9 tingkatan Mason yang ada di York Rite. Elang itu sendiri merupakan icon Masonry yang telah digunakan secara luas oleh Scottish Rite.

Jika diperhatikan dengan seksama, kita akan menemukan 13 pentagram pada sisi atas kepala elang. Pentagram-pentagram itu disusun dengan membentuk formasi heksagram atau Seal of Solomon yang lebih besar lagi. Heksagram adalah perangkat yang digunakan kaum pagan untuk membangkitkan setan. Ini juga merupakan representasi lucifer (666) yang terbentuk dari 6 titik, 6 sudut, dan 6 permukaan.

Lambang burung elang yang digunakan Mason menggantikan burung Phoenix sebagai simbol kenegaraan pada tahun 1841. Phoenix adalah simbol persaudaraan sejak zaman Mesir kuno. Phoenix diadopsi oleh para pendiri negara AS setelah desainnya dibuat dan diusulkan oleh Charles Thompson, Sekretaris Continental Congress.

Sementara itu, pada sisi sebelah kanan gambar George Washington pada mata uang dollar AS, akan terlihat Segel Departemen Keuangan AS. Segel tersebut terdiri atas kunci, timbangan keadilan, dan busur yang merupakan simbol-simbol penting bagi kaum Freemasonry. Jika diperhatikan dengan teliti pada sekitar busur pada segel tersebut, terdapat 13 lubang didalamnya. Ditemukan juga 39 titik-titik berwarna hijau yang mengelilingi busur, timbangan, dan kunci. Masih ingat angka 39? Hasil bagi sama rata 39 adalah 19.5. Angka 19.5 dapat muncul pada desain kota kuno Cydonia, Mars, Avebury di Inggris dan Washington DC.

Gambar burung hantu yang berukuran sangat kecil juga muncul di sebelah kiri angka "1", yang ada di pojok kanan atas mata uang dollar. Dari waktu ke waktu, banyak politisi berpengaruh di AS yang tertangkap kamera menunjukan simbol burung hantu dengan tangannya.

Telah diketahui bahwa pada dasar piramid The Great Seal terdapat sejumlah angka romawi. Jika dijumlah angka tersebut sama dengan 1776, tahun kemerdekaan AS, juga tahun persaudaraan Illuminati terbentuk secara formal.

Berbagai metode digunakan untuk memunculkan angka 1776. Dan pada akhirnya desainer The Great Seal menggunakan adalah sistem penomoran Babilonia. Sistem penomorannya tidak menggunakan puluhan tetapi 6. Sebagai contoh, 600 adalah 1000, 60 adalah 100, dan 6 adalah 10.

Hexagram terdiri atas dua segitiga yang posisi saling berlawanan sehingga membentuk enam sudut. Jika hexagram kita tempatkan di tas lambang Great Seal, ada 5 sudut yang mengarah pada kata-kata bahasa latin di dalamnya. Di sisi atas tertulis kata "Annuit Coeptis" yang dalam bahasa Inggris berarti "Announcing the Beginning of", sedangkan pada sisi bawah Great Seal tertulis "Novus Ordo Seclorum" yang berarti "New World Order".

Hexagram yang ditempatkan di atas Great Seal, akan mengarah pada masing-masing objek, jika menggunakan pengamatan berdasarkan arah jarum jam (kiri-kanan), maka akan diperoleh:

  1. Sudut 1 menunjuk huruf A dari kata Annuit
  2. Sudut 2 akan menunjuk "The all-seeing eye"
  3. Sudut 3 akan menunjuk huruf S dari kata Coeptis
  4. Sudut 4 akan menunjuk huruf M dari kata Seclorum
  5. Sudut 5 akan menunjuk huruf O dari kata Order
  6. Sudut 6 akan menunjuk huruf N dari kata Novus

Dengan demikian, huruf-huruf yang terkumpul adalah ASMON. Tentu saja ini merupakan sebuah anagram. Dan untuk mencari kemungkinan urutang katanya, saya menggunakan software Anagram Genius V.1. Hasilnya? Software menemukan ASMON sebagai anagram dari MASON dengan tingkat ketepatan 87%. Seperti kita tahu, Mason adalah ungkapan pendek dari organisasi Freemason, yang diduga terlibat berbagai konspirasi tingkat tinggi dan telah berhasil mengubah "wajah dunia" kita seperti sekarang ini.

Lambang dari organisasi ini adalah busur dan kompas, lagi-lagi jika lambang tersebut kita letaklan di atas Great Seal, maka akan menunjuk pada objek-objek yang sama dengan apa yang telah disebutkan di atas. Organisasi selalu mengkamuflasekan keberadaannya lewat berbagai simbol-simbol yang biasanya terungkap lewat berbagai geometrika hingga rasio emas (Phi).

"The Great Seal" ditetapkan menjadi salah satu simbol negara AS pada tanggal 20 Juni 1782. Gambar dibaliknya tidak pernah diketahui sampai akhirnya simbol tersebut dijadikan sebagai bagian dari mata uang dollar ketika masa pemerintahan seorang Mason, Roosevelt. Mata yang terdapat di atas piramid mason pada "The Great Seal" adalah "Mata Tuhan". Mata Tuhan yang sedang mengawasi dan penglihatannya mampu menembus hati.

Sumber: http://misteridunia.wordpress.com/2008/09/22/great-seal/

terselubung 04 Apr, 2011


--
Source: http://terselubung.blogspot.com/2009/07/great-seal.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar